Potong Rambut 25cm? Siapa Takut!

Hal yang saya baru sadari selama liburan adalah, ternyata Jakarta tuh kalo siang panas banget! Yaaah, abisnya selama ini kan waktu siang hari banyak dihabisin di kantor. Dan kantor tuh biasanya gak pernah panas, selalu kayak di kutub (kayak udah pernah kesana aja :P). Sedangkan saat di rumah biasanya saya tidak pernah menyalakan AC di siang hari. Jadilah selama liburan, kami semua di rumah jadi nongkrongnya di depan kipas terus.

Gara-gara kepanasan ini, efek terbesar buat saya adalah di rambut. Rambut saya yang sudah selama hampir sekitar 9 bulanan dipanjangkan, akhirnya panjang juga sepunggung. Memang rambut panjang tuh idaman saya banget, abisnya cewek tuh cantik aja kalo rambutnya panjang.

Tapi apa daya, panasnya Jakarta bikin rambut saya nyerah. Soalnya kalo panjang, otomatis saya bakalan sering iket rambut. Dan sekarang saya ngerasa pusing kalo iket rambut kelamaan. Belum lagi rambut suka gampang rontok dan patah-patah. Dan yang parahnya lagi, kulit rambut jadi gak sehat dan mengeluarkan salju, alias ketombe! Oh no!

Salah satunya jalan supaya mahkota kepala saya tetap sehat dan indah adalah dengan memotongnya. Nah, ini juga yang sempet bikin galau. Kenapa? Soalnya saya juga kebetulan lagi pengen potong rambut pendek. Jadilah dimulai dengan pencarian model rambut yang sesuai dengan bentuk muka.

Nah, ini adalah dua jenis model rambut yang saya sukaaaaaaaaaaa banget. Sampe rela cari di Pinterest trus di print screen-in biar gampang kasih tau ke stylist-nya. Gimana? Bagus ya!



Untuk soal salon, saya sudah dua tahun ini mempercayakan kepada One Piece (OP). Ini kali ketiga saya memotong rambut di sini. Entah kenapa suka banget sama pelayanannya dan tentunya hasilnya. Dulu saat pertama kali saya pernah dipotong oleh Mbak Pipit. Hasilnya bagus dan puas sih. Tapi saya tambah seneng ketika kedua kalinya mencoba di potong oleh Mbak Yanti. Namun sayang, sekarang Mbak Yanti udah tidak bekerja di OP lagi.

Karena nekat mau potong pendek, saya sempet maju mundur untuk pilih hair stylist-nya. Sempat mau coba sama Boon. Walaupun lebih mahal (karena international stylist), tapi kalau baca review orang-orang hasilnya memuaskan. Belum lagi doi orangnya manis dan ramah. Tapi pada hari itu ternyata Boon sudah fully book. Jadilah saya kembali lagi dipotong oleh Mbak Pipit. 

Pas ketemu dengan Mbak Pipit, orangnya ramah dan langsung nanya jenis model rambut apa yang saya mau. Ketika kasih lihat gambar, Mbak Pipit langsung bilang, "cocok kok". Rasanya lega gitu kalo stylist kita kasih kode setuju sama pilihan kita. 

Ini yang bikin saya seneng potong di OP. Kita bisa kasih saran, pendapat, dan masukan. Stylist tinggal mencocokkan. Bukannya malah kasih komen negatif, seperti pengalaman saya di salon lain (#eh).

Setelah diskusi langsung deh rambut saya dicuci dengan Scalp Cleansing Bliss (IDR 150.000,-). Apa itu? Ini adalah treatment yang diberikan kepada kulit kepala untuk mengatasi masalah kulit kepala yang berminyak, ketombe, bahkan kulit kering. Pas kan sama masalah saya. Makanya saat ditawari saya langsung mau. Trus juga treatment ini sudah termasuk treatment Carbonated Water System (CWS) yang sebelumnya sudah pernah coba.

Apa yang berbeda dari pencucian rambut biasa dengan sistem CWS ini? Saat dicuci, kepala serasa dipijat. Ada air hangat dengan tekanan air yang lembut sehingga membuat kepala lebih relax. Proses ini cukup lama lho, bisa sekitar 10-15 menitan. Bener-bener puas, apalagi pas lihat kotoran yang udah pada kebuang hehehe. Lalu rambut saya dicuci dengan shampoo khusus untuk treatment kulit kepala. Gak terlalu berasa, karena memang seperti sampoo biasa.

Selesai di keramas, saatnya dipotong. Deg-degan banget, karena panjang rambut yang dipotong itu bener-bener panjang banget. Saat Mbak Pipit memotong bagian belakang, saya sedikit meringis. Antara sedih dan lega, akhirnya dipotong juga. Saya sempat tanya ke Mbak Pipit, seberapa panjang rambut yang dipotong. Lalu jawabannya,
"Banyak banget," sambil senyum-senyum.
Huwaaaaa! Ternyata memang banyak, saat saya melihat Mbak Pipit mengambil potongan rambut saya dan memperlihatkannya di kaca. Lalu diukurlah rambutnya, yang ternyata sekitar 25cm :'D

Setelah masa-masa syok lihat rambut yang baru dipotong, saya kembali kaget karena ternyata hasil potongan rambut yang saya inginkan bisa tercapai. Walaupun ada beberapa penyesuaian, supaya muka saya yang lebar ini masih enak dilihat. Hehehehehe.

Dan inilah hasilnya!


Gimana? Oke gak? Kebanyakan komentar yang masuk sih bilangnya rambut saya kayak rambut palsu. Hahahaha. Ada yang bilang juga lebih fresh. Tapi banyak juga yang pangling dan cenderung ngerasa bukan seperti saya.

Kalau dari saya sih puas banget walaupun pas bayar kayaknya miris ya ngeluarin uang sebanyak itu untuk potong rambut doang. Tapi buat saya asal pelayanan dan hasilnya oke, tidak apa-apa. Daripada murah, tapi pulang-pulang bete karena stylist-nya ngotot sama pilihan rambut dari dia (ups, pengalaman pribadi hehehehe). 

Rambut baru, Alhamdulillah~ :D

Labels: ,